Gambar Sampul Prakarya dan Kewirausahaan modul · c_Bab 3 Wirausaha Kerajinan dengan Inspirasi Budaya Lokal
Prakarya dan Kewirausahaan modul · c_Bab 3 Wirausaha Kerajinan dengan Inspirasi Budaya Lokal
-

24/08/2021 13:14:31

SMA 10 K-13

Lihat Katalog Lainnya
Halaman

Modul

PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.3

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

ii

WIRAUSAHA KERAJINAN

DENGAN

INSPIRASI

BUDAYA

LOKAL

PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN

(KERAJINAN)

KELAS XI

P

ENYUSUN

Imron Rosadi, ST, M.Kom

SMAN 1 Sooko

Modul

PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.3

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

iii

DAFTAR ISI

PENYUSUN

................................

................................

................................

................................

........................

ii

DAFTAR ISI

................................

................................

................................

................................

.....................

iii

GLOSARIUM

................................

................................

................................

................................

.....................

iv

PETA KONSEP

................................

................................

................................

................................

..................

v

PENDAHULUAN

................................

................................

................................

................................

..............

1

KEGI

ATAN PEMBELAJARAN 1

................................

................................

................................

................

3

A.

Tujuan Pembelajaran

................................

................................

................................

...........................

3

B.

Uraian Materi

................................

................................

................................

................................

...........

3

C.

Rangkuman

................................

................................

................................

................................

...............

7

D.

Penugasan Mandiri

................................

................................

................................

................................

8

E.

Latihan Soal

................................

................................

................................

................................

...............

8

F.

Penilaian Diri

................................

................................

................................

................................

............

9

KEGIATAN PEMBELAJARAN 2

................................

................................

................................

.............

10

A.

Tujuan

Pembelajaran

................................

................................

................................

........................

10

B.

Uraian Materi

................................

................................

................................

................................

........

10

C.

Rangkuman

................................

................................

................................

................................

............

13

D.

Penugasan Mandiri

................................

................................

................................

.............................

14

E.

Latihan Soal

................................

................................

................................

................................

............

14

F.

Penilaian Diri

................................

................................

................................

................................

.........

15

EVALUASI

................................

................................

................................

................................

.......................

16

KUNCI JAWABAN

................................

................................

................................

................................

........

17

DAFTAR PUSTAKA

................................

................................

................................

................................

.....

18

Modul

PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.3

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

iv

GLOSARIUM

Budaya Lokal

:

Budaya lokal merupakan budaya asli atau dapat didefinisikan

sebagai ciri khas berbudaya sebuah kelompok dalam berinteraksi

atau berprilaku dalam

ruang lingkup kelompok tersebut

.

Inspirasi

:

Suatu proses yang mendorong manusia atau merangsang pikiran

manusia untuk melakukan suatu tindakan, terutama untuk

melakukan tindakan yang berhubungan dengan sesuatu yang

kreatif.

Kerajinan

:

K

erajinan merupaka

n cabang seni yang menekankan pada

keterampilan tangan lebih tinggi dalam proses pengerjaannya

.

Sistem Produksi

:

merupakan sistem integral yang mempunyai komponen

struktural dan fungsional. Komponen struktural yang membentuk

sistem produksi terdiri dari:

bahan (material), mesin dan

peralatan, tenaga kerja modal, energi, informasi, tanah dan lain

-

lain. Sedangkan komponen fungsional terdiri dari supervisi,

perencanaan, pengendalian, koordinasi dan kepemimpinan, yang

kesemuanya berkaitan dengan manajemen dan

organisasi

.

Modul

PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.3

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

v

PET

A KONSEP

Pengertian

Sistem produksi

kerajinan dengan inspirasi

budaya

lokal

Kerajinan inspirasi

Budaya Lokal

Identifikasi Proses

Rancangan

Tahapan Pembuatan

Produk Kerajinan

Modul

PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.3

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

1

PENDAHULUAN

A.

Identitas Modul

Mata Pelajaran

:

Prakarya dan

Kewirausahaan

Kelas / Semester

:

X / G

enap

Alokasi Waktu

:

4

Jam Pelajaran (

2

x pertemuan)

Judul Modul

:

Wirausaha

Kerajinan dengan

Inspirasi

Budaya Lokal

B.

Kompetensi Dasar

3.

3

.

Menganalisis sistem produksi kerajinan dengan inspirasi budaya lokal non

benda

dan material daerah sekitar berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh daerah

setempat

3.3.1

Mendefinisikan pengertian

kerajinan dengan

inspirasi budaya lokal

non

benda

3.3.2

Mendeskripsikan tahapan dan teknik kerajinan dengan mengambil

inspirasi budaya lokal n

on benda melalui pengamatan lingkungan sekitar.

3.3.3

Mengidentifikasi proses rancangan pembuatan produk kerajinan dengan

mengambil inspirasi budaya lokal non benda

3.3.4

Mendeskripsikan

tahapan

pembuatan

produk

kerajinan

dengan

mengambil inspirasi budaya lokal non b

enda secara sistematis

4

.

3

.

Memproduksi kerajinan dengan inspirasi budaya

lokal non benda dan material

dari daerah sekitar berdasarkan daya dukung yang dimilik oleh daerah setempat

4.3.1

Membuat produk kerajinan

dengan mengambil inspirasi

budaya lokal non

benda sesuai

dengan rancangan yang dibuatnya

C.

Deskripsi

Modul ini sebagai pendamping buku teks pelajaran (BTP) atau buku sekolah

elektronik (BSE)

sebagai media pendukung

bagi kalian dalam memahami materi

tentang

sistem produksi kerajinan

dengan inspirasi budaya lokal non benda

yang

meliputi ide

ntifikasi, tahapan

dan

membuat produk kerajinan dengan mengambil

inspirasi budaya lokal non benda.

Materi

produksi kerajinan dengan inspirasi budaya lokal

ini adalah materi yang

sangat penting dan

harus kalian kuasai karena berguna dalam kehidupan sehari

-

hari

,

kalian dapat memafaatkan

peluang dengan

memulai suatu usaha yang berkaitan

usaha kerajinan dengan inspirasi budaya lokal

non benda

.

Dalam mempelajari modul ini kalian harus m

embaca modul ini

dengan cermat,

melalui kegiatan membaca dan mempelajari materi, kemudian dilanjutkan dengan

mengerjakan latihan soal sebagai alat evaluasi disertai refleksi.

Semoga modul ini bermanfaat,

sehingga

kalian dapat mengerti dan memahami isi

modul serta menerapk

annya.

Modul

PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.3

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

2

D.

Petunjuk Penggunaan

Hal yang perlu diperhatikan dalam penggunan Modul ini adalah:

1.

Mempelajari modul

sistem produksi kerajinan dengan inspirasi budaya lokal

sangat disarankan untuk dilakukan secara berurutan. Dimana modul ini terdiri

atas

2

Kegiatan Pembelajaran yaitu (a) Pengertian

kerajinan dengan inspirasi

budaya lokal non benda

&

Tahapan dan teknik pembuatan kerajinan dengan

inspirasi lokal non benda

dan

proses rancangan pembuatan produk kerajinan

dengan mengambil inspirasi budaya lokal

non benda

dan

Mendeskripsikan

tahapan pembuatan produk kerajinan

sehingga harus dipelajari berurutan.

2.

Baca peta konsep materi dan pahami isinya

3.

Setelah membaca dan mempelajari materi pembelajaran, kerjakan soal latihan

dan tugas

4.

Lakukan penilaian diri

5.

Kerj

akan soal evaluasi di akhir materi

6.

Menggunakan alat, bahan dan media sesuai yang tercantum pada setiap

penugasan.

7.

Menggunakan berbagai referensi yang mendukung atau terkait dengan

materipembelajaran.

8.

Meminta bimbingan guru jika merasakan kesulitan dalam me

mahami materi

modul.

9.

Mampu menyelesaian 75% dari semua materi dan penugasan maka

kalian

dapat

dikata

kan

n

TUNTAS belajar modul ini.

E.

Materi Pembelajaran

Modul ini terbagi menjadi

2

kegiatan pembelajaran dan di dalamnya terdapat uraian

materi, contoh soal, soal latihan dan soal evaluasi.

Pertama

: Pengertian Produksi, Wirausaha dan Kerajinan Lokal

(Membahas

Pengertian produksi kerajinan dengan inspirasi budaya lokal, wirausaha

produksi kerajinan dan kerajinan lokal non benda dan material)

Kedua

: Komponen Perencanaan Usaha dan Penyusunan Perencanaan Usaha

(Membahas Komponen perencanaan usaha dan langkah menyusun

perencanaan usaha kerajinan)

Modul

PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.3

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

3

KEGIATAN PEMBELAJARAN

1

Pengertian Produksi, Wirausaha dan Kerajinan Lokal

A.

Tujuan Pembelajaran

Setelah mempelajari modul ini,

kalian

dapat

:

1.

Men

jelas

kan

pengertian kerajinan dengan inspirasi budaya lokal non benda

2.

Menyebutkan

tahapan dan teknik

kerajinan

inspirasi budaya lokal

3.

Me

njelaskan proses rancangan pembuatan

produk kerajinan

4.

Me

njelaskan tahapan pembuatan

produk

kerajina

n sistematis

B.

Uraian Materi

1.

Apersepsi

Menjadi wirausahawan sukses di bidang kerajinan, memiliki omzet besar, dan

mampu membuka l

apangan pekerjaan bagi orang disekitar, tentu menjadi mimpi

banyak orang. Namun kesuksesan tidak akan datang pada orang yang hanya

diam dan menunggu bukan? Seperti kata pepatah lama yang sering kita dengar,

hasil tidak akan pernah mengkhi

a

nati usaha. Untuk

mencapai hasil yang

diinginkan, tentu kita harus berusaha keras. Berusaha dan terus berusaha

meskipun gagal adalah kunci kesuksesan seseorang

dalam berwirausaha

.

Menjadi seorang wirausaha ada

lah salah satu jenis bentuk usaha

seseorang

untuk menghasilkan p

endapatan, misalnya, pekerjaan yang menghasilkan suatu

produk seperti produk kerajinan.

Seorang pengraji

n atau wirausaha

perlu

kerja keras, kerja cerdas,

strategi jitu

dan mampu memahami dan meng

etahui setiap peluang

yang muncul dari budaya

masyarakat se

kitar. Tanpa modal dasar seperti itu, seorang wirausaha akan

kalah bersaing jika tidak mempunyai sikap seperti

contoh

diatas

.

Kegiatan wirausaha didukung oleh ketersediaan sumber daya manusia, material,

peralatan, cara kerja, pasar, dan pendanaan. Sumber d

aya yang dikelola dalam

sebuah wirausaha dikenal dengan sebutan 6M, yakni

Man

(manusia),

Money

(uang),

Material

(bahan),

Machine

(peralatan),

Method

(cara kerja), dan

Market

(pasar). Wirausaha kerajinan dengan inspirasi objek budaya lokal dapat dimulai

dengan melihat potensi bahan baku (

Material

), keterampilan produksi (

Man &

Machine

) dan budaya lokal yang ada di daerah setempat. Wirausaha kerajinan

dengan inspirasi budaya aka

n menawarkan karya

-

karya kerajinan inovatif

kepada pasaran. Pasar sasaran (

Market

) dari produk kerajinan ini adalah orang

-

orang yang menghargai dan mencintai kebudayaan tradisional. Kemampuan

mengatur keuangan (

Money

) dalam kegiatan usaha akan menjamin

keb

erlangsungan dan pengembangan usaha.

2.

Pengertian

Wirausaha

Banyak referensi yang telah mendefinisikan pengertian wirausaha. Adapun

pengertian wirausaha menurut para pakar

adalah

sebagai berikut: Pengertian

Modul

PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.3

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

4

wirausaha secara etimologi

adalah berasal dari

kata “wira” dan “usaha”. “Wira”

berarti pejuang, pahlawan, manusia unggul, teladan, berbudi luhur, gagah berani

dan berwatak agung. Kata “wira” juga digunakan dalam kata “perwira”. Sedangkan

“usaha” berarti “perbuatan untuk mencapai sebuah tujuan”. Jadi, s

ecara

etimologis/harfiah, wirausaha adalah pejuang atau pahlawan yang melakukan

perbuatan untuk mencapai sebuah tujuan.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pengertian wirausaha sama

dengan wiraswasta, yaitu orang yang pandai atau berbakat mengenal

i produk

baru, menentukan cara produksi baru, menyusun operasi untuk pengadaan

produk baru, memasarkannya, serta mengatur permodalan operasinya.

Selanjutnya menurut para ahli, (

Mas’ud

Machfoedz

dan

Mahmud

Machfoedz

:

2004) dalam

www.zonareferensi.com

(2020)

Wirausaha adalah seorang inovator

yang mampu mengubah kesempatan menjadi sebuah ide yang bisa di jual, dapat

memberikan nilai tambah melalui upaya, waktu, biaya, serta kecakapan dengan

tujuan mendapatkan keuntungan.

Menurut

Vernon

A.

Musselman

dan

John

H.

Jackson

, “

Wirausaha (wiraswasta)

adalah menginvestasikan dan mempertaruhkan waktu, uang, dan usaha untuk

memulai suatu perusahaan dan menjadikannya berhasil. Dalam definisi itu ada

kata mempertaruhkan waktu, uang, dan usaha. Jadi, dalam konsep wira

usaha

terdapat kemauan menanggung risiko dan keberanian memulai usaha

.

Beberapa pengertian tersebut memberikan kesimpulan bahwa Wirausaha

di

definisikan sebagai seseorang yang berani mengambil risiko dengan

menyatukan berbagai fungsi poduksi, termasuk mod

al, bahan baku, tenaga kerja,

dan menerima imbalan dalam bentuk laba dari nilai pasar yang dihasilkannya.

3.

Pengertian

Kerajinan dengan inspirasi budaya lokal

Setelah memelajari tentang wi

rausaha berikutnya mari kita coba membahas

mengenai pengertian

kerajinan, untuk lebih jelasnya silahkan pelajari beberapa

pengertian mengenai kerajinan menurut beberapa sum

ber diantaranya sebagai

berikut

:

kerajinan merupakan cabang seni yang menekankan pada keterampilan

tangan lebih tinggi dalam proses pengerjaannya.

Seni kerajinan atau lebih sering

disebut dengan seni kriya berasal dari kata ‘Kr’ dalam bahasa sansekerta, ‘Kr’ ini

memiliki arti mengerjakan. Dari kata tersebutlah muncul kata karya, kriya dan

juga kerja.

Sedangkan pengertian budaya lokal adalah

Para ahli

kebudayaan memberi

pengertian budaya lokal sebagai

berikut:

a.

Superculture,

kebudayaan yang berlaku bagi seluruh ma

syarakat, contohnya

kebudayaan N

asional.

b.

Culture,

lebih khusus, misalnya berdasarkan golongan etnis, profesi, wilayah

atau daerah, contohnya

budaya Sunda.

c.

Subculture,

merupakan kebudayaan khusus dalam sebuah

culture

, tetapi tidak

bertentangan dengan kebudayaan induknya, contohnya budaya gotong

royong.

d.

Counter

-

culture

, tingkatannya sama dengan

subculture

, yaitu bagian turunan

dari culture, teta

pi

counter

-

culture

ini bertentangan dengan kebudayaan

induknya, contohnya budaya individualisme.

Berdasarkan uraian diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa budaya lokal adalah

nilai

-

nilai lokal hasil budi daya masyarakat suatu daerah yang terbentuk secara

Modul

PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.3

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

5

al

ami dan diperoleh melalui proses belajar dari waktu ke waktu. Budaya lokal

dapat berupa hasil seni, tradisi, pola pikir, atau hukum adat. Indonesia terdiri atas

33 provinsi, karena itu memiliki banyak kekayaan budaya.

Berdasarkan skema sosial budaya yang

ada di Indonesia, yang terdiri atas

masyarakat yang bersifat majemuk dalam struktur sosial, budaya dan ekonomi,

budaya lokal berada pada tingkat

culture

.

Dari uraian struktur dan tingkatannya.

Proses perancangan kerajinan diawali

dengan pemilihan sumber inspirasi dan pencarian ide produk kerajinan,

pembuatan sketsa ide, pembuatan studi model kerajinan, dilanjutkan dengan

pembuatan petunjuk produksi. Ide kerajinan dengan inspirasi objek budaya lo

kal

akan dikembangkan menjadi produk kerajinan yang akan diproduksi dan siap

dijual. Dengan demikian, produk yang dihasilkan harus memiliki nilai estetik dan

inovasi agar diminati pasar.

4.

K

erajinan budaya lokal

non benda dan material

Baiklah

,

setelah kalia

n memelajari beberapa pengertian

awal

tent

ang wirausaha,

sistem produksi dan budaya

lokal, berikutnya mari kita memelajari ciri

-

ciri

budaya

sebagai tahap awal

identifikasi terhadap objek budaya lokal yang

terdapat

di daerahmu. Ragam objek budaya lokal

yang terdapat di daerah

akan menjadi

inspirasi untuk perancangan kerajinan yang akan dibuat.

Perancangan kerajinan

juga harus mempertimbangkan ketersediaan material/bahan baku dan

keterampilan produksi y

ang terdapat di daerah sekitar.

Sebagai ilustrasi sil

ahkan perhatikan gambar dibawah ini :

Gambar 1

Potensi objek budaya lokal dan potensi material serta teknik produksi khas

daerah sebagai dasar pengembangan kerajinan.

Sumber: Kemdikbud

Kerajinan dengan inspirasi objek budaya tradisional dapat berupa miniatur objek

budaya, benda hiasan, atau produk kerajinan dengan fungsi baru

Untuk

itu dapat

dilakukan

pencarian informasi tentang ragam jenis material khas

daerah yang

dapat digunakan

untuk

kerajinan serta perajin yang membuat

kerajinan di daerah

setempat

, sebabagi

bahan referensi perhatikan contoh kerajinan yang terinspirasi

dari budaya lokal masing

masing daerah berikut ini.

Gambar 2

Candi Borobudur di Jawa Tengah (kiri) sebagai

inspirasi kerajinan

logam (kanan).

Sumber: Kemdikbud

Modul

PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.3

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

6

Kerajinan dengan inspirasi budaya non benda akan

menerjemahkan sesuatu yang

abstrak (tak berbenda) menjadi benda (berwujud). Misalnya, inspirasi diambil

dari sebuah cerita rakyat (tak berbenda) menjadi sebuah diorama mini yang

menggambarkan salah satu adegan dalam cerita rakyat tersebut. Contoh lain

ada

lah mengambil inspirasi dari kepercayaan simbolis (tak berbenda), burung

enggang untuk dibuat menjadi ide untuk tekstil atau busana (benda). Tahapan

penerjemahan meliputi: pemahaman terhadap makna simbol; mencari kata kunci

yang dapat menjadi dasar dari pe

ngembangan ide produk; mencari ide

-

ide fungsi

dan bentuk kerajinan.

5.

Syarat produksi kerajinan berdasar inspirasi budaya lokal

Setelah kalian bisa merepresentasikan beberapa contoh hasil produk berdasarkan

inspirasi budaya lokal untuk berikutnya kita perlu

memelajari syarat

-

syarat yang

harus kita ketahui untuk pembuatan kerajinan berdasarkan budaya lokal.

Perlu

kita ketahui

bahwa Kegiatan wirausaha didukung oleh ketersediaan sumber daya

manusia, material, peralatan, cara

kerja, pasar, dan pendanaan. Sumber daya yang

dikelola dalam sebuah wirausaha

seperti dijelaskan sebelumnya

dikenal dengan

sebutan 6M, yakni

Man

(manusia),

Money

(uang),

Material

(bahan),

Machine

(peralatan),

Method

(cara kerja), dan

Market

(pasar).

Nah

,

disini akan kita coba pelajari beberapa komponen dari uraian diatas sebelum

kita memproduksi sebuah kerajinan

. Untuk memulai

proses

w

irausaha ker

a

jinan

d

iperlukan prinsip 6M agar maksimal dalam memulainya. Berikut adalah 6M

dalam wirausaha yang harus diperhatikan dalam memulai usaha.

a.

Money

.

Hal pertama yang harus dipersiapkan adalah

money/modal

atau uang.

Uang sangat dibutuhkan untuk menjalankan usaha yan

g dirintis. Tanpa adanya

anggaran uang yang cukup, maka proses manajemen usaha tidak bisa berjalan

dengan maksimal. Jika anggaran uang tidak mencukupi, maka kegiatan usaha

bisa tersendat dan menimbulkan masalah di tengah jalan. Pada dasarnya,

perusahaan ha

nya akan bangkrut ketika mereka sudah kehabisan uang di bank.

b.

Man

, untuk dapat menjalankan manajemen dengan baik, harus sangat

memperhatikan sumber daya manusianya.

Man

di sini berarti sumber daya

manusia. Tentunya untuk menjalankan suatu program usaha at

au manajemen

membutuhkan orang yang melaksanakannya. Supaya program manajemen

dapat berjalan dengan baik, diperlukan orang yang mempunyai kompetensi di

bidangnya masing

-

masing.

Memilih sumber daya manusia yang tidak

berkompeten untuk menjalankan program u

saha dapat membuat program

tidak berjalan dengan baik. Hal itu akan sangat mempengaruhi proses

manajemen.

Oleh karena itu, kualifikasi sumber daya manusia harus

diperhatikan

supaya

mendapatkan

sumber

daya

yang

benar

-

benar

berkompeten. Ada beberapa hal yan

g harus diperhatikan untuk memilih

sumber daya manusia.

Hal pertama adalah kemampuan yang dibutuhkan.

Sangat penting untuk memperhatikan kemampuan dan keterampilan yang

dimiliki oleh sumber daya manusia tersebut.

Lalu hal kedua adalah posisi yang

dibutuh

kan. Untuk mengisi posisi tersebut tentunya harus mencari sumber

daya manusia yang mempunyai keterampilan di bidang posisi tersebut.

Dan

yang terakhir adalah jumlah sumber daya yang dibutuhkan. Sumber daya

manusia yang direkrut harus dengan kebutuhan. Jan

gan sampai, jumlah sumber

daya yang direkrut kurang dari kebutuhan.

c.

Machine

Mesin sangat penting untuk menjalankan kegiatan usaha. Dengan

adanya bantuan mesin, pekerjaan yang sulit dapat dikerjakan dengan lebih

mudah dan menghemat waktu produksi. Seiring

dengan perkembangan

Modul

PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.3

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

7

teknologi, sudah banyak mesin yang modern dan disesuaikan dengan kegiatan

produksi yang dibutuhkan. Selain itu, dengan menggunakan bantuan mesin,

hasil produksi juga akan lebih detail dan rapi. Tingkat kesalahan yang

dilakukan juga akan

jauh lebih kecil dibandingkan ketika dilakukan oleh

manusia.

d.

Material

Selanjutnya adalah material atau bahan produksi yang dibutuhkan.

Untuk membuat suatu produk tentunya membutuhkan bahan baku. Material

atau bahan baku yang dibutuhkan juga harus diperh

atikan. Bahan baku yang

berkualitas dapat menghasilkan produk yang juga berkualitas.

Tanpa adanya

bahan baku yang berkualitas maka tidak dapat menghasilkan produk yang

bernilai tinggi. Produk yang memiliki kualitas buruk tidak mempunyai daya jual

yang bagu

s. Hal ini dapat menimbulkan kerugian pada manajemen usaha.

e.

Market

atau pasar juga merupakan salah satu dari unsur 6M dalam wirausaha

yang harus diperhatikan. Sangat penting untuk memperhatikan target pasar.

Menentukan target pasar dapat membantu proses p

engembangan usaha.

Mempertahankan target pasar yang dituju sangat penting. Ini karena

persaingan yang semakin ketat memaksa usaha harus mempunyai strategi

pemasaran yang tepat demi mempertahankan segmentasi pasar.

f.

Methods

atau metode ini merupakan standa

r prosedur yang ada di dalam

manajemen. Metode yang dilaksanakan harus tepat dan fokus. Membuat

metode harus mempertimbangkan tujuan usaha yang ingin dicapai, anggaran

uang, waktu produksi dan sumber daya manusia. Penggunaan metode

manajemen yang tepat dap

at membuat proses produksi berjalan dengan

efisien.

C.

Rangkuman

Dari uraian tersebut di atas dapat ditarik kesimpulan beberapa pen

j

elasan mengenai

wirausah

a

kerajinan dengan inspirasi budaya loka

l non benda dan material

sebagai

berikut :

1.

Wirausaha

definisikan sebagai seseorang yang berani mengambil risiko dengan

menyatukan berbagai fungsi poduksi, termasuk modal, bahan baku, tenaga kerja,

dan menerima imbalan dalam bentuk laba dari nilai pasar yang dihasilkannya.

2.

kerajinan merupakan cabang seni yang

menekankan pada keterampilan tangan

lebih tinggi dalam proses pengerjaannya. Seni kerajinan atau lebih sering disebut

dengan seni kriya berasal dari kata ‘Kr’ dalam bahasa sansekerta, ‘Kr’ ini

memiliki arti mengerjakan. Dari kata tersebutlah muncul kata k

arya, kriya dan

juga kerja.

3.

Kerajinan dengan inspirasi objek budaya tradisional dapat berupa miniatur

objek budaya, benda hiasan, atau produk kerajinan dengan fungsi baru Untuk itu

dapat dilakukan pencarian informasi tentang ragam jenis material khas daera

h

yang dapat digunakan untuk kerajinan serta perajin yang membuat kerajinan di

daerah setempat

4.

Prinsip

6M dalam Wirausaha kerjianan

Diperlukan prinsip 6M agar maksimal

dalam memulainya. Berikut adalah 6M (

Money, Man, Machine, Material, Market

dan Methods)

5.

Kerajinan dengan inspirasi budaya non benda akan menerjemahkan sesuatu

yang abstrak (tak berbenda) menjadi benda (berwujud). Misalnya, inspirasi

diambil dari sebuah cerita rakyat (tak berbenda) menjadi sebuah diorama mini

yang menggambarkan salah satu ade

gan dalam cerita rakyat tersebut

Modul

PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.3

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

8

D.

Penugasan Mandiri

1.

Amati lingkunganmu

dan

perhatikan ragam material atau bahan baku yang

banyak

tersedia di lingkungan sekitarmu.

2.

Carilah informasi dari buku, internet, maupun dari perajin yang ada di daerahmu

tentang raga

m material dan teknik produksi yang dapat digunakan untuk setiap

material tersebut.

3.

Tuliskan sebanyak

-

banyak tentang ragam bahan baku/material dan teknik

produksi yang ada di lingkungan sekitarmu.

4.

Presentasikan dalam bentuk

power point

lebih menarik dan kr

eatif.

E.

Latihan Soal

1.

Jelaskan apa yang dimaksud dengan

wirausaha

?

2.

Jelaskan apa yang dimaksud dengan

inspirasi budaya lokal

?

3.

Sebutkan beberapa contoh

kerajinan budaya lokal non benda

?

4.

Sebutkan

produk kerajinan jika dikaitkan dengan budaya lokal non benda

daerah

tersebut

?

5.

Sebutkan beberapa syarat pada

produksi kerajinan

?

6.

Bandingkan peran man dan

money

dalam w

irausaha

produk kerajinan

?

Modul

PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.3

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

9

Pembahasan Latihan Soal 1

1.

Wirausaha adalah

seseorang yang berani mengambil risiko dengan menyatukan

berbagai fungsi poduksi, termasuk modal, bahan baku, tenaga kerja, dan

menerima imbalan dalam bentuk laba dari nilai pasar yang dihasilkannya.

2.

Inspirasi Budaya lokal

adalah nilai

-

nilai lokal hasil bu

di daya masyarakat suatu

daerah yang terbentuk secara alami dan diperoleh melalui proses belajar dari

waktu ke waktu.

3.

Ukiran, Batik, Lukisan

4.

Mebel etnis suku asmat, Seni Ukir dengan aksara kuno, Lukisan yang

menggabungkan simbol simbol kerajaan jawa, Kaos

dengan gambar gambar

cerita rakyat, Batik.

5.

Kegunaan, Kenyamanan, Keluwesan, Keamanan dan Keindahan

6.

Man

(manusia) merupakan

unsur yang paling vital dalam wirausaha produk

kerajinankarena manusia adalah yang membuat perencanaan kemudian

merekalah yang akan

melaksanakan hingga tujuan tersebut dapat dicapai.

Adapun

Money

(Uang) akan mendukung manajemen berjalan lancar dan leluasa

demi mencapai target keuntungan yang optimal.

F.

Penilaian Diri

Jawablah pertanyaan

-

pertanyaan berikut dengan jujur dan bertanggung

jawab!

No.

Pertanyaan

Jawaban

1

saya mampu mempelajarai kegiatan pembelajaran I dengan baik

Ya

Tidak

2

saya mampu menjelaskan definisi wirausaha

Ya

Tidak

3

saya mampu menjelaskan tentang inspirasi budaya local

Ya

Tidak

4

saya dapat memberikan beberapa

contoh kerajinan budaya lokal

non benda dan material

Ya

Tidak

5

saya mampu menyebutkan ciri

-

ciri produk kerajinan dari inspirasi

budaya local

Ya

Tidak

6

saya mampu menjelaskanb eberapa syarat pada suatu sistem

produksi kerajinan local

Ya

Tidak

8

saya

mampu prinsip

-

prinsip wirausaha 6M

Ya

Tidak

Bila ada jawaban "Tidak", maka segera lakukan review pembelajaran, terutama pada

bagian yang masih "Tidak".

Bila semua jawaban "Ya", maka Anda dapat melanjutkan ke pembelajaran berikutnya.

Modul

PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.3

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

10

KEGIATAN

PEMBELAJARAN 2

Komponen Perencanaan Usaha & Penyusunan Perencanaan

Usaha

A.

Tujuan Pembelajaran

Setelah mempelajari modul ini,

kalian

dapat

:

1.

Men

gidentifikasi

tah

apan proses peranca

n

gan produksi kerajinan

2.

M

enjelaskan pencarian ide produk

3.

M

embuat rancangan

dengan berupa gambar sketsa

4.

Me

n

mbuat

prototyping

suatu produk kerajinan

5.

Membuat rancangan suatu proses produksi

B.

Uraian Materi

1.

Apersepsi

Setelah kegiatan pembelajaran 1

telah dilakukan

,

identifikasi objek budaya lokal

yang terdapat di daerahmu. Ragam objek budaya lokal yang terdapat di daerah

dapat

menjadi inspirasi untuk perancangan kerajinan yang akan dibuat.

Perancangan kerajinan juga harus mempertimbangkan ketersediaan material/

baha

n baku dan keterampilan produksi yang terdapat di daerah sekitar. Untuk

itu dapat dilakukan pencarian informasi tentang ragam jenis material khas

daerah yang dapat digunakan untuk kerajinan serta perajin yang membuat

kerajinan di daerah setempat

.

Proses p

erancangan kerajinan diawali dengan pemilihan sumber inspirasi dan

pencarian ide produk kerajinan, pembuatan sketsa ide, pembuatan studi model

kerajinan, dilanjutkan dengan pembuatan petunjuk produksi. Ide kerajinan

dengan inspirasi objek budaya lokal akan

dikembangkan menjadi produk

kerajinan yang akan diproduksi dan siap dijual. Dengan demikian, produk yang

dihasilkan harus memiliki nilai estetik dan inovasi agar diminati pasar.

Objek budaya lokal dapat berupa objek 2 (dua) dimensi seperti relief dan mot

if,

atau 3 (tiga) dimensi seperti bangunan, alat musik dan senjata. Beberapa objek

budaya seperti pakaian tradisional dan perhiasan dikenakan oleh manusia.

Kerajinan dengan inspirasi objek budaya tradisional dapat berupa miniatur

objek budaya, benda hiasa

n, atau produk kerajinan dengan fungsi ba

ru.

2.

Perancangan dan Produksi Kerajinan dengan Inspirasi Objek Budaya Lokal

Tahapan awal ketika

kalian

akan membuat kerajinan

berdasarkan objek budaya

lokal

adalah

dengan melaksanakan

perancangan dan produksi yan

g

di

dasari oleh

pengetahuan kalian tentang Ragam Objek Budaya Lokal yang ada

disekitar kalian

dan

m

e

lakukan i

dentifikasi

r

agam

m

aterial dan

t

eknik produksi di lingkungan

sekitar

kalian

. Objek budaya lokal dan material serta teknik khas daerah

merupakan potensi yang harus dikembangkan sehingga

dapat

lestari dan

menjadi manfaat bagi daerah

tersebut

. Setiap daerah di Indonesia memiliki objek

budaya lokal yang berbeda

-

beda. Pengembangan dar

i setiap objek budaya lokal

tersebut

akan menjadi kekayaan bersama yang luar biasa, yang akan

Modul

PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.3

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

11

memberikan warna bagi kemajuan bangsa Indonesia di masa depan. Salah satu

kekayaan pengembangan objek budaya lokal adalah melalui pengembangan

kerajinan

objek bud

aya lokal atau kedaerahan.

Proses perancangan kerajinan diawali dengan pemilihan sumber inspirasi dan

pencarian ide produk kerajinan, pembuatan sketsa ide, pembuatan studi model

kerajinan, dilanjutkan dengan pembuatan petunjuk produksi. Ide kerajinan

deng

an inspirasi objek budaya lokal akan dikembangkan menjadi produk

kerajinan yang akan diproduksi dan siap dijual. Dengan demikian, produk yang

dihasilkan harus memiliki nilai estetik dan inovasi agar diminati pasar.

Objek budaya lokal dapat berupa objek 2 (

dua) dimensi seperti relief dan motif,

atau 3 (tiga) dimensi seperti bangunan, alat musik dan senjata. Beberapa objek

budaya seperti pakaian tradisional dan perhiasan dikenakan oleh manusia.

Kerajinan dengan inspirasi objek budaya tradisional dapat berupa

miniatur

objek budaya, benda hiasan, atau produk kerajinan dengan fungsi baru.

a.

Pencarian Ide Produk

Se

telah mengenali berbagai kekayaan objek budaya lokal di daerah

kalian

masing

-

masing

,

mulai dari

pakaian tradisional, rumah adat, senjata

tradisional,

alat musik dan lain

-

lain. Pengetahuan dan apresiasi kita

terhadap hal

-

hal tersebut dapat mendorong munculnya ide untuk

pembuatan produk kerajinan.

Suatu

Ide bisa muncul secara tidak berurutan, dan tidak lengkap namun

dapat juga muncul secara utuh. Salah s

atu dari k

alian

bisa saja memiliki ide

tentang suatu bentuk unik yang akan dibuat. Ide bentuk tersebut akan

menuntut

kalian

untuk memikirkan teknik apa yang tepat digunakan dan

produk apa yang tepat untuk bentuk tersebut. Salah satu dari k

alian

juga

bisa

saja mendapatkan ide atau bayangan tentang sebuah produk yang ingin

dibuatnya, material, proses dan alat yang akan digunakan secara utuh. Untuk

memudahkan pencarian ide atau gagasan untuk rancangan kerajinan objek

budaya lokal, mulailah dengan

memikirkan h

al

-

hal di bawah ini:

1)

Objek budaya lokal apa yang akan menjadi inspirasi?

2)

Produk kerajinan apa yang akan dibuat?

3)

Siapa yang akan menggunakan produk kerajinan tersebut?

4)

Bahan/material apa yang apa saja yang akan dipakai?

5)

Warna dan/atau motif apa

yang akan digunakan?

6)

Adakah teknik warna tertentu yang akan digunakan?

7)

Bagaimana proses pembuatan produk tersebut?

8)

Alat apa yang dibutuhkan?

Pertanyaan

-

pertanyaan tersebut dapat diungkapkan dan didiskusikan

dalam

kelompok

dengan

bentuk curah pendapat (

br

ainstorming

). Pada

proses

brainstorming

ini setiap anggota kelompok harus membebaskan diri untuk

menghasilkan ide

-

ide yang beragam dan sebanyak

-

banyaknya. Beri

kesempatan juga untuk munculnya ide

-

ide yang tidak masuk akal sekalipun.

Tuangkan ide

-

ide terseb

ut ke dalam bentuk tulisan atau sketsa. Kunci sukses

dari tahap

brainstorming

dalam kelompok adalah jangan ada perasaan takut

salah, setiap orang berhak mengeluarkan pendapat, saling menghargai

pendapat teman, boleh memberikan ide yang merupakan perkembang

an

dari ide sebelumnya, dan jangan lupa mencatat setiap ide yang muncul.

Curah pendapat dilakukan dengan semangat untuk menemukan ide baru

Modul

PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.3

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

12

dan inovasi. Semangat dan keberanian kita untuk mencoba membuat inovasi

baru akan menjadi bekal kita berkarya di masa

depan.

b.

Membuat Gambar/Sketsa

Ide

-

ide produk, rencana atau rancangan dari produk kerajinan digambarkan

atau dibuatkan sketsanya agar ide yang abstrak menjadi berwujud. Ide

-

ide

rancangan dapat digambarkan pada sebuah buku atau lembaran kertas,

dengan menggunakan pinsil, spidol atau bolp

oin dan sebaiknya hidari

penggunaan penghapus. Tariklah garis tipis

-

tipis dahulu. Jika ada garis yang

dirasa kurang tepat, abaikan saja, buatlah garis lain pada bidang kertas yang

sama. Demikian seterusnya sehingga kamu berani menarik garis dengan

tegas da

n tebal. Gambarkan idemu sebanyak

-

banyaknya, dapat berupa

vasiasi produk, satu produk yang memiliki fungsi sama, tetapi dengan

bentuk yang berbeda, produk dengan bentuk yang sama dengan warna dan

motif yang berbeda.

Gambar

3

Sketsa Candi

Sumber

https://www.plengdut.com/2012/10/candi.html

c.

Pilih Ide Terbaik

Setelah kamu menghasilkan banyak ide

-

ide dan menggambarkannya dengan

sketsa, mulai pertimbangkan ide mana yang paling baik, menyenangkan dan

memungkinkan untuk dibuat.

d.

Prototyping

atau Membua

t Studi Model

Sketsa ide yang dibuat pada tahap

-

tahap sebelumnya adalah format dua

dimensi. Artinya hanya digambarkan pada bidang datar. Kerajinan yang

akan dibuat berbentuk tiga dimensi. Maka, studi bentuk selanjutnya

dilakukan dalam format tiga dimensi,

yaitu dengan studi model. Studi

model

dapat dilakukan dengan material sebenarnya maupun bukan

material

sebenarnya.

Modul

PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.3

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

13

Gambar 4

Contoh Prototype Kerajinan

Sumber :

https://www.ecwid.com/id/blog/how

-

to

-

create

-

a

-

product

-

prototype.html

e.

Perencanaan

Produksi

Tahap selanjutnya adalah membuat perencanaan untuk proses produksi

atau proses pembuatan kerajinan tersebut. Prosedur dan langkah

-

langkah

kerja dituliskan secara jelas dan detail agar pelaksanaan produksi dapat

dilakukan dengan mudah dan terencana

.

C.

Rangkuman

1.

Proses perancangan kerajinan diawali dengan pemilihan sumber inspirasi dan

pencarian ide produk kerajinan, pembuatan sketsa ide, pembuatan studi model

kerajinan, dilanjutkan dengan pembuatan petunjuk produksi

2.

Tahapan awal ketika akan

membuat kerajinan adalah perancangan dan produksi

ya

n

g didasari oleh pengetahuan kalian tentang Ragam Objek Budaya Lokal yang

ada disekitar kalian dan malakukan identifikasi ragam material dan teknik

produksi di lingkungan sekitar

.

3.

Pencarian ide produk ke

rajinan bisa dimulai dari melihat kekayaan objek budaya

lokal di daerah kalian masing

-

masing, mulai dari pakaian tradisional, rumah

adat, senjata tradisional, alat musik dan lain

-

lain. Pengetahuan dan rasa apresiasi

kita terhadap hal

-

hal tersebut dapat men

dorong munculnya ide untuk

pembuatan produk kerajinan

4.

Tahapan pembuaan produk dengan kerajinan lokak sebagai berik

u

t :

a.

Pencarian

Ide

-

ide produk, rencana atau rancangan dari produk kerajinan

digambarkan atau

b.

Pem

buatan sketsanya agar ide yang abstrak

menjadi berwujud.

c.

Memilih ide terbaik

d.

Protoyping atau membuat model

e.

Perencanaan produksi

Modul

PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.3

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

14

D.

Penugasan Mandiri

1)

Amati lingkunganmu perhatikan ragam material atau bahan baku yang tersedia

di lingkungan sekitarmu.

2)

Carilah informasi dari buku, internet, maupun

dari perajin yang ada dilingk

ungan

sekitarmu

di daerahmu tentang ragam material dan teknik produksi yang dapat

digunakan untuk setiap material tersebut.

3)

Buatkan dalam bentuk deskripsi mengenai ragam material atau bahan baku yang

sesuai dengan budaya lokal

didaerahmu

E.

Latihan Soal

1.

Jelaskan yang kamu ketahui tentan

g

tahapan proses perancangan produksi

kerajinan

2.

Jelaskan urutan langkah pencarian ide produk jika disesuaikan dengan budaya

lokal

3.

Apa

perbedaan sketsa dan prototype dalam perencanaan produk kerajinan?

4.

S

ebutkan urutan rancangan suatu proses produksi

Modul

PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.3

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

15

Pembahasan Latihan Soal 2

1.

Tahapan awal ketika akan membuat kerajinan adalah perancangan dan produksi

yang didasari oleh pengetahuan kalian tentang Ragam Objek Budaya Lokal yang

ada disekitar kalian dan malakukan identifikasi ragam material dan teknik

produksi di lingkungan sekitar

2.

Melakukan

brainstorming

dengan pertanyaan berikut ini:

a.

Objek budaya’lokal a

pa yang akan menjadi inspirasi?

b.

Produk kerajinan. apa yang akan dibuat?

c.

Siapa yang akan menggunakan produk kerajinan tersebut? Bahan/materiai

apa yang apa saja yang akan dipakai?

d.

Warna dan/atau motif apa yang akan digunakan?

e.

Adakah teknik warna tertentu ya

ng akan digunakan?

f.

Bagaimana proses pembuatan produk tersebut?

g.

Alat apa yang dibutuhkan?

3.

Sketsa adalah gambaran kasar (abstrak) dari suatu objek yang akan dibangun

.

Sedangkan

Prototype

merupakan

model kerja dasar dari pengembangan sebuah

software

atau perangkat lunak.

Prototype

sudah lebih

berwujud.

4.

Tahapan pembuaan produk dengan kerajinan lokak sebagai berikut :

a.

Pencarian Ide

-

ide produk, rencana atau rancangan dari produk kerajinan

digambarkan atau

b.

Pembuatan sketsanya agar ide yang abstrak menjadi berwujud.

c.

Memilih ide terbaik

d.

Prototyping

atau membuat model

e.

Perencanaan produksi

F.

Penilaian Diri

Jawablah

pertanyaan

-

pertanyaan berikut dengan jujur dan bertanggung

jawab!

No.

Pertanyaan

Jawaban

1

saya mampu mempelajarai kegiatan pembelajaran

2

dengan

baik

Ya

Tidak

2

saya mampu menjelaskan

tentang tahapan proses produksi

Ya

Tidak

3

saya mampu menjelaskan

tentang

urutan langkah pencarian

ide produk jika disesuaikan dengan budaya

local

Ya

Tidak

4

saya dapat me

mbuat protoyping suatu produk kerajinan

local

Ya

Tidak

5

saya mampu menyebutkan

u

r

u

t

a

n

r

a

n

c

a

ngan suatu produk

kerajinan

Ya

Tidak

Bila ada jawaban

"Tidak", maka segera lakukan review pembelajaran, terutama pada

bagian yang masih "Tidak".

Bila semua jawaban "Ya", maka Anda dapat melanjutkan ke pembelajaran berikutnya.

Modul

PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.3

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

16

E

VALUASI

1.

Jelaskan yang dimaksud peluang usaha dalam wirausaha kerajinan tanga

n !

2.

Jelaskan yang dimaksud dengan wadah tradisional?

3.

Apakah fungsi senjata tradisional selain sebagai cenderamata?

4.

Bandingkan

perencanaan usaha bersifat rasional dan faktual!

5.

Uraikan yang anda ketahui tentang pakaian daerah yang bisa dijadikan inspirasi

kerajinan tangan!

Modul

PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.3

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

17

KUNCI JAWABAN

1.

P

eluang

usaha

adalah

kesempatan/waktu

yang

tepat

yang

seharusnya

diambil/dimanfaatkan bagi seorang wirausahwan untuk mendapat keuntungan

2.

Wadah tradisional adala

h alat atau tempat

untuk menimba

, memuat, dan menyimpan

barang buatan suku bangsa di seluruh Indonesia

3.

S

elain digunakan untuk berlindung dari serangan musuh, senjata tradisional juga

digunakan dalam kegiatan berladang dan berburu.

4.

R

asional dan factual artinya perencanaan us

aha dibuat berdasarkan pemikiran yang

masuk akal, realistik, berorientasi masa depan serta didukung dengan fakta yang ada.

5.

P

akaian daerah merupakan busana yang diciptakan suku bangsa di Indonesia yang

berbeda

-

beda, pakain daerah merupakan bagian dari

budaya lokal yang bsia

dijadikan isnpirasi kerajainan tangan.

PEMBAHASAN EVALUASI

Lakukan koreksi mandiri dengan jawaban yang anda tuliskan kemudian sesuaikan dengan

kunci jawaban yang sudah disediakan, jika dari 5 soal tersebut menurut anda sudah sesua

i

jawaban yang anda buat berdasarkan kunci jawaban maka anda tuntas dalam materi ini,

namun jika jumlah soal yang mampu anda jawab berjum

lah kurang dari 4 maka lakukan

kembali belajar mandiri dari modul ini

Modul

PKWU Kerajinan Kelas X KD 3.3

@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend

e

ral PAUD, DIKDAS dan DIKMEN

18

DAFTAR PUSTAKA

Hendriana. 2018

Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA/SMK/MAK Kelas XII, Edisi

Revisi

. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.

Kemdikbud.

201

7

Berani Berwirusaha

, Edisi Revisi

. Jakarta: Kementrian Pendidikan

dan Kebudayaan.

Meredith, G. Goff rey, (1996).Kewirausaha

an: Teori dan Praktis, Jakarta, Pustaka

Binaman Pressindo

https://www.zonareferensi.com/faktor

-

keberhasilan

-

dan

-

kegagalan

-

wirausaha/

(diakses 2 Oktober 2020)

https://www.ecwid.com/id/blog/how

-

to

-

create

-

a

-

product

-

prototype.html

(diakses 2

Oktober 2020)